Timnas Indonesia U-17 Siapkan Senjata di Laga Pembuka Piala Dunia U-17 2025

MITOSBOLA – Piala Dunia U-17 2025 siap digelar, dan Timnas Indonesia U-17 kembali menjadi bagian dari pesta sepak bola dunia itu. Skuad Garuda Muda tergabung di Grup H bersama tim-tim tangguh seperti Brasil, Zambia, dan Honduras, sebuah tantangan besar yang akan menguji mental serta kualitas permainan mereka.

Laga pembuka akan mempertemukan Indonesia dengan Zambia di Lapangan 7, Aspire Zone, Al Rayan, Selasa (4/11/2025) pukul 22.45 WIB. Pertandingan ini bakal menjadi ujian pertama sekaligus penentu langkah awal Indonesia di turnamen, di mana hasil positif bisa membuka peluang besar untuk melangkah lebih jauh.

Kedua tim tentu ingin meraih hasil positif di awal turnamen dan membuka kesempatan bisa melaju jauh.

Zambia tidak bisa diremehkan, seperti negara-negara tradisi sepak bola asal Afrika yang punya kecepatan dan kekuatan fisik.

Namun, Timnas Indonesia U-17 tak perlu cemas. Pasukan Nova Arianto dihuni pemain-pemain potensial dan bisa menghadirkan kejutan.

Berikut ini empat senjata rahasia Garuda Muda yang bisa diandalkan untuk menghadapi Timnas Zambia U-17.

Mathew Baker

Nama pertama dalam daftar ini adalah Mathew Baker. Defender serbabisa yang masih berusia 16 tahun, tetapi penuh talenta.

Mathew Baker bisa dikatakan bek yang versatile, alias bisa bermain di beberapa posisi. Alhasil, ia sudah sangat diandalkan Timnas Indonesia kelompok usia 16 dan 17 tahun.

Mathew Baker bisa dikatakan bek yang versatile, alias bisa bermain di beberapa posisi. Alhasil, ia sudah sangat diandalkan Timnas Indonesia kelompok usia 16 dan 17 tahun.

Kendatu kerap dimainkan sebagai bek kiri, Baker juga piawai dijadikan bek tengah yang solid.

Pemain Melbourne City di Australia ini dibekali kecepatan untuk bisa menusuk pertahanan lawan. Terbukti, Baker sudah mengoleksi 12 penampilan dan membukukan satu gol untuk Timnas Indonesia U-17.

Evandra Florasta

Kemudian ada sosok Evandra Florasta, gelandang andalan di Timnas Indonesia U-17. Ia dibekali visi bermain serta kualitas individu sebagai pengatur permainan dari lini tengah.

Evandra punya kemampuan menyerang, bertahan, dan mengatur permainan di lini tengah.

Sebagai gelandang sentral, ia memiliki kontrol bola yang baik, umpan-umpan akurat, dan kemampuan membaca permainan. Selain itu, Evandra dapat mencetak gol dari berbagai situasi, termasuk tendangan jarak jauh, dan memiliki kemampuan dribbling yang lincah.

Anggota klub Bhayangkara Presisi FC itu telah mengoleksi 15 caps dan lima gol untuk Timnas Indonesia U-17.

Zahaby Gholy

Zahaby Gholy dikenal sebagai pemain ofensif dan punya pergerakan eksplosif. Pemain muda dari klub Persija Jakarta ini termasuk yang ditunggu aksinya pada Piala Dunia U-17 2025.

Kemampuan Zahaby Gholy mencakup kecepatan, kelincahan, dan kemampuan mencetak gol melalui tendangan kaki kiri yang kuat, menjadikannya pemain sayap klasik yang efektif.

Ia juga memiliki kemampuan teknis yang baik, bisa bermain di berbagai posisi seperti winger atau gelandang, serta memiliki kecerdasan dalam taktik.

Pengalaman debut di tim senior Persija Jakarta menambah kemampuannya dalam strategi permainan Nova Arianto.

Gholu telah memainkan 15 laga bersama Timnas Indonesia U-17 dan membukukan empat gol, termasuk aksi menawannya saat Piala Asia U-17 2025, membuat pemain berusia 16 tahun ini bisa menghadirkan mimpi buruk untuk Zambia nanti.

Fadly Alberto

Nama terakhir dalam daftar ini adalah Fadly Albero. Pemain sayap kelahiran Timika ini telah mencuri perhatian sejak terjun di Piala Asia U-17 2025.

Pada kejuaraan itu, Fadly memang memiliki kontribusi yang apik dengan mencetak dua gol dari empat pertandingan. Masing-masing gol tersebut diukir ketika skuad Garuda Muda menghadapi Yaman (4-1) dan Afghanistan (2-0).

ia sudah mengoleksi total lima gol dari 14 penampilan bersama Timnas Indonesia U-17 ini telah memperlihatkan kedewasaan bermain.

Dia disebut mengantongi kualitas yang membuatnya jadi pemain berbahaya.